Selasa, 30 Maret 2021

menerapkan sumber daya bagi pakai pada Jaringan Komputer

 Untuk sistem komputer memiliki beberapa resource seperti printer, memori, hard disk dan sebagainya. Resource yang tadi merupakan resource yang berupa perangkat keras. Untuk virtual sistem bentuk sumber daya (resource) berupa waktu cpu, file atau berupa koneksi jaringan.



3.13  Menerapkan sumber daya berbagi pakai pada jaringan komputer. 

A. Menjelaskan prinsip sumber daya (sharing resources) pada jaringan komputer.


  • Pengertian sharing resource.
Adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama oleh sekelompok perpustakaan yang tergabung dalam sebuah konsorsium atau jaringan yang bertujuan untuk meningkatkan layanan dan mengurangi biaya pengembangan koleksi.
  • Tujuan sharing resource.
Agar seluruh program,peralatan atau peripheral lainya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.
  • Kelebihan sharing resource.
  1. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan dan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak akan dibebani dengan tugas lain sebagai workstation.
  2. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik.
  3. Sistem backup data lebih baik karena pada jaringan client server backup data dilakukan terpusat di server.
  4. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi pakai fasilitas yang dimilikinya seperti = hardisk,drive,fax atau modem,printer.
  5. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client server.
  6. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server.
  • Fungsi sharing resource. 
Dapat menggunakan sumber daya berupa aplikasi maupun perangkat secara bersama-sama.

B.Mengklasifikasikan jenis sumber daya berbagi pakai (sharing resources) pada jaringan.

Sharing service pada komputer Banyak macamnya, misal pada Windows:

1. Printer shareing.
2. File sharing.
3. Active directory. 
4. Service webserver IIS, FTP, TELNET, Gopher.

4.13 Menentukan cara sumber daya 
(sharing resources) pada jaringan komputer.


A.Menginstalasi sumber daya berbagi pakai pada jaringan komputer.

  Berbagi Pakai Sumber Daya (Sharing Printer)
Apabila anda memasang suatu periperal (device) pada suatu jaringan. Maka periperal (device) tersebut dapat dipergunakan secara bersama-sama oleh anggota (user) dalam jaringan tersebut. Untuk dapat menggunakan secara bersama-sama, terlebih dahulu dikonfigurasikan salah satu periperal tersebut, dalam hal ini periperal tersebut adalah printer.

- Instalasi Printer Lokal

Instalasi dengan cara ini adalah menghubungkan printer (printer device) dengan printer port pada komputer server, misalnya LPT1 port USB. Cara yang digunakan untuk instalasi printer okal adalah sebagai berikut.

- Klik tombol start kemudian pilih printer dan dilayar akan terlihat jendela printers

- Klik pilihan add printer dan di layar akan terlihat jendela add printer

- Klik next untuk melanjutkannya.

- Tentukan pilihan local printer untuk menginstall printer di komputer utama.

- Klik next untuk melanjutkannya.

- Dilayar akan terlihat alamat select a printer port dan pilih port sesuai denga port yang digunakan printer, misalnya LPT1

- Klik next untuk melanjutkannya

- Pilih produk printer pada bagian manufacturer. Misalnya klik pilihan AGFA-AcuSet V52.3

- Anda dapat menentukan sendiri driver printer denga tombol have Disk. Kemudian tentukan drive dan folder dari file driver printer

- Klik next untuk melanjutkan

- Pada bagian printer nama: akan secara otomatis terlihat nama printer dan anda dapat merubah nama tersebut

- Klik tombol yes apabila anda akan membuat default printer.

- Klik next dilayar akan terlihat tampilan sharing.

- Klik Next untuk melanjutkannya

- Klik pilihan No agar anda tidak perlu test printer

- Klik tombol Next untuk malanjutkannya

- Klik tombol finish kemudian lihat apakah printer yang ditambahkan telah terlihat.


Sharing Printer

Apabila dalam proses instalasi anda tidak menentukan sharing printer, maka anda dapat menentukan sharing printer dengan cara berikut:

- Klik start kemudian klik printer and faxes

- klik kanan pada icon printer yang akan di share, kemudian pilih sharing,

- setelah tampil jendela sharing, Kemudian pilihlah ceklist Shared as

- klik tombol OK. jika pada icon printer telah tampil lambang sharing berarti printer tersebut telah berhasil anda sharing.


B.Melakukan sumber daya berbagi pakai (sharing resources) pada jaringan computer.

1. FUNGSI SHARING JARINGAN
Fungsi Sharing Jaringan, diantaranya sebagai berikut:
1. Membagi sumber daya, misalnya membagi printer, CPU, memori ataupin harddisk
2. Sebagai sarana berkomunikasi, misalnya e-mail, instant messaging, chatting
3. Sebagai akses informasi, misalnya web browsing
4. Menghemat uang, misalnya : printer, dengan adanya jaringan komputer satu printer dapat digunakan oleh lebih dari satu komputer
5. Reliabilitas tinggi, misalnya salah satu komputer rusak lalu data didalamnya hilang, maka data tersebu masih dapat digunakan lagi dikomputer lain yang menyimpan data tersebut


2.KONFIGURASI SHARING RESOURCE DALAM JARINGAN

A. Sharing Service
Sharing service pada komputer Banyak macamnya, misal pada Windows:

1.  Printer shareing
2.  File Sharing
3.  Active Directory
4.  Service Webserver IIS, FTP, TELNET, Gopher
B. Share atau berbagi data/file

Share atau berbagi data/ file adalah salah satu fungsi jaringan agar kita bisa share atau berbagi data. Langkah- langkah untuk bisa share atau berbagi data dalam sebuah jaringan (workgroup) adalah sebagai berikut:

1. Untuk bisa share data. Pastikan anda login dengan hak akses administrator.
2. Kemudian cari folder atau buat folder baru untuk dibagi atau share.
3.  Klik kanan pada folder yang ingin di share.
4.  Pilih Sharing and Security.
5. Jika muncul pertanyaan pilih Just Enabled File Sharing
6. Kemudian Klik OK
7. Beri nama folder share anda. Kemudian klik OK
Untuk mengakses data yang di sharing, pada komputer yang ingin mengakses lakukan langkah- langkah di bawah ini:
1.   Klik START kemudian Run, atau bisa dengan CTRL + R
  2. Ketikan \\alamat IP yang dituju contoh: \\192.168.2.101
   3.   Tekan enter.
   4. Atau anda juga bisa browse data melalui My Network Places.
C. Share Printer
langkah-langkah sharing printer dibawah ini :

·  Pertama, Klik start button, kemudian pilih Devices and Printers.
· Setelah itu akan terbuka windows devices and printers. Di window ini, kita bisa melihat hardware apa saja yang terhubung dengan komputer, salah satunya printer. Tentukan printer mana yang ingin kita sharing. Klik kanan pada printer tersebut, kemudian pilih printer properties.
·  Akan terbuka window printer properties. Pilih tab Sharing pada windows tersebut.
· Setelah itu, beri checkbox pada opsi share this printer. Kita bisa memberi nama sesuai keinginan kita. Kemudian klik Apply, Ok.

Nah, sekarang printer sudah berhasil di sharing dan siap digunakan oleh komputer lain yang terhubung. Kalau sudah berhasil di sharing, baru kita bisa mengakses printer tersebut. Caranya sebagai berikut. Kita bisa mengaksesnya melalui windows Explorer. Pada Address bar, ketikan IP address komputer yang melakukan sharing tadi. Contoh format penulisan di Address bar "\\192.168.10.10", tanpa tanda petik. IP addressdisesuaikan dengan jaringan masing-masing.  
Setelah itu akan terlihat apa saja yang telah disharing oleh komputer tersebut, salah satunya ada printer. Nah, pada printer tersebut klik kanan kemudian pilih Connect... . Tunggu beberapa saat sampai proses Connecting selesai.
Setelah selesai, dan komputer kita sudah bisa mengakses printer yang disharing tadi, kita bisa tes mencetak sebuah dokumen. Biasanya sebelum mencetak, kita diberikan opsi untuk memilih printer mana yang akan digunakan. Nah, pada opsi ini kita pilih printer yang disharing, cirinya adalah setelah nama printer pasti tertulis IP address dari komputernya. Setelah memilih printer tersebut baru kita melakukan pencetakan dokumen.


C. MENGUJI HASIL SHARING RESOURCE DALAM JARINGAN.

Cara pengujiannya pun cukup mudah yaitu dengan mengecek di Client. Berikut langkah-langkahnya :
1.   Klik Start - Run
2.   Ketikkan CMD lalu tekan OK/ Enter
3. Setelah jendela Command Prompt terbuka, kita cukup mengetik :
ping [spasi] IP Address yang ingin diuji konektivitasnya. Lalu, tekan enter.
Misal : ping 256.10.23.4
Kemudian, perhatikan respon yang muncul setelah kita menekan enter. Ada 3 kemungkinan :
•Reply from : terjadi koneksi
•Request Time Out : tidak terjadi koneksi sama sekali
•Destination Host Unreachable : paket data yang dikirim tidak sampai di tujuan.

KOMPONEN DASAR 3D

 




Komponen dasar pada objek 3D (3 dimensi) umumnya mencakup pada vertex, edge, face, dan normal. Karena semua komponen tadi lah yang membentuk suatu objek tiga dimensi. Selain itu untuk menentukan posisi atau lokasi suatu objek 3D juga karena adanya kordinat x, y, dan z.

Banyak cara untuk membuat objek tiga dimensi. Yang paling umum adalah menggunakan aplikasi 3D seperti Autodesk Maya, Softimage XSI, Blender, dan lainnya. Tapi aplikasi seperti Adobe Illustrator, Adobe Photoshop, maupun Inkscape juga mampu membuat suatu gambar berbentuk 3 dimensi, walaupun tidak semudah dan kurang flexibel dibandingkan menggunakan aplikasi yang khusus untuk membuat objek 3 dimensi.

Dalam software 3D umumnya ada beberapa tipe objek, seperti polygon, NURBS, metaball dan lainnya. Namun yang umum ada di semua aplikasi 3D adalah polygon.

Polygon itu sendiri terdiri dari vertex, edge, dan face. Lebih jelasnya tentang komponen  dasar 3D kita bahas dibawah ini :
  •  Polygon

Polygon terbentuk dari gabungan vertex, edge, dan face. Polygon dapat berbentuk segitiga, segilima, segiempat, dan lain-lain. Polygon disebut juga sebagai bidang tertinggi dan bidang persegi banyak pada permukaan objek  yang dibatasi oleh beberapa edge.
  • Vertex

Vertex merupakan titik sudut dalam membuat objek 3D. Gabungan vertex dapat membentuk edge. Oleh karena itu, vertex disebut juga sebagai komponen dasar.. Untuk memanipulasi posisi vertex dapat dilakukan dengan mengganti nilai kordinat x, y, dan z pada vertex tersebut. Contoh vertex pada objek polygon:
  •  Edge

Edge merupakan gabungan dari vertex yang dapat membentuk sebuah polygon tertutup. Untuk membentuk sebuah objek dapat dilakukan modifikasi garis edge tersebut.
  •  Face
Gabungan face membentuk sebuah polygon. Face terbentuk dari gabungan vertex dan edge. Face juga merupakan elemen-elemen kecil berbentuk bidang segitiga.
  •  Element

Kelompok polygon yang saling terhubung. 






NORMAL




Satu lagi komponen dalam 3D yaitu normal. Normal digambarkan dengan sebuah vector yang tegaklurus dengan permukaan sebuah face. Normal ini biasanya akan menentukan sisi mana yang akan dimasukan kedalam kalkulasi proses render, atau dalam beberapa hal, normal suatu face juga salah satu elemen penting dalam kalkulasi simulasi dynamic. Kalau normal arahnya terbalik, biasanya suka ada warna hitam pada sekeliling edges dari face tersebut. Dan dalam proses simulasi dynamic, juga suka bermasalah karena arah normal biasanya menentukan kalkulasi berbenturan antar objek yang disimulasikan. Tapi untungnya tiap software 3D ada fasilitas untuk membalik normal.


KORDINAT UV




Selain itu ada lagi salah satu komponen yang disebut kordinat UV. Kordinat UV ini biasanya digunakan untuk memberikan suatu tekstur atau gambar pada sisi face yang dituju. Jadi biasanya setelah selesai membuat objek 3D, objek tadi akan melalui proses unwrapping, untuk kemudian di atur UV kordinatnya. Lengkapnya bisa lihat di sini. 3 Dimensi merupakan bentuk dari benda yang memiliki panjang, lebar, dan tinggi. 3 Dimensi atau juga biasa di sebut 3D, biasanya digunakan dalam pengerjaan grafis. Grafik 3 Dimensi merupakan teknik penggambaran yang berpatokan kepada titik koordinat sumbu x (datar), sumbu y (tegak), dan sumbu z (miring).

Proses pembuatan grafik komputer 3D dapat dibagi ke dalam tiga fase, yaitu 3D modeling yang menggambarkan bentuk dari sebuah objek, layout dan animation yang menggambarkan gerakan dan tata letak sebuah objek, dan 3D rendering yang menghasilkan image dari objek tersebut.

Minggu, 28 Maret 2021

Script Action

 Apakah action script itu?


ActionScript adalah bahasa pemrograman yang dibuat berdasarkan ECMAScript, yang digunakan dalam pengembangan situs web dan perangkat lunak menggunakan platform Adobe Flash Player. ActionScript juga dipakai pada beberapa aplikasi basis data, seperti Alpha Five. Bahasa ini awalnya dikembangkan oleh Macromedia, tapi kini sudah dimiliki dan dilanjutkan perkembangannya oleh Adobe, yang membeli Macromedia pada tahun 2005.

Action Script terbaru saat ini adalah Action Script 3.0. Action Script 3.0 adalah bahasa terbaru dari edisi yang sebelumnya dikenal dengan Action Script 2.0. Action Script 3.0 memiliki beberapa kelebihan dibanding pendahulunya, antara lain fitur yang ditawarkan adalah file pada Action Script 3.0 dapat dibuat terpisah saat runtime.

2) Apa fungsi action script?

Action script memeliki beberapa fungsi atau peran yang dapat membantu dalam merancang situs atau movie Flash, diantara nya :

a. Membuat sistem navigasi situs

Hal ini berkaitan dengan bagaimana Action Script dapat mengatur user menjelajahi situs atau program yang telah dibuat. Dengan demikian animasi situs yang telah dibuat tidak hanya menjadi “film iklan” belaka, kecuali memang dinginkan seperti itu (dalam kasus film kartun menggunakan Flash).

b. Menambahkan interaktivitas dengan user

Dengan action Script user dapat berinteraksi dengan setiap elemen di dalam movie Flash, baik itu tombol movie klip maupun teks.

c. Membuat situs atau Program yang dinamis

Action Script dapat digabungkan dengan berbagai bahasa lain, seperti Java

Script, ASP, PHP, CGI, MySQL, atau XML untuk membuat barbaga aplikasi yang sulit atau tidak dapat dibuat hanya dengan Action Script saja.

Misalnya untuk membuat sistem database sehingga situs atau program Flash dapat di update secara rutin dan otomatis

Pada Flash, Action Script memilki beberapa fungsi dasar, antara lain :

1. Animation 

Animasi yang sederhana memang tidak membutuhkan Action Script, namun untuk animasi yang kompleks, Action Script akan sangat membantu. Sebagai contoh, animasi bola yang memantul di tanah yang mengikuti hukum fisika akan membutuhkan ratusan frame. Namun dengan menggunakan Action Script, animasi tersebut dapat dibuat hanya dalam satu frame.

2. Navigasi

Pergerakan animasi pada Flash secara default bergerak ke depan dari satu frame ke frame yang lainnya hingga selesai. Namun dengan Action Script, jalannya animasi dapat dikontrol untuk berhenti di suatu frame dan berpindah ke sembarang frame sesuai dengan pilihan dari user.

3. User Input

Action Script dapat digunakan untuk menerima suatu masukan dari user yang kemudian informasi tersebut dikirimkan kepada server untuk diolah. Dengan kemampuan ini, Action Script dapat digunakan untuk membangun suatu aplikasi web berbasis Flash.

4. Memperoleh Data

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Action Script dapat melakukan interaksi dengan server. Dengan demikian kita dapat meng-update informasi lalu menampilkannya kepada user.

5. Kalkulasi

Action Script dapat melakukan kalkulasi, misalnya seperti yang diterapkan pada aplikasi shopping chart.

6. Grafik

Action Script dapat mengubah ukuran sebuah grafik, sudut rotasi, warna movie clip dalam movie, serta dapat menduplikasi dan menghapus item dari screen.

7. Mengenali Environment

Action Script dapat mengambil nilai waktu dari sistem yang digunakan oleh user.

8. Memutar Musik 

Selain animasi yang berupa gerakan, pada program Flash juga dapat diinputkan sebuah musik sehingga animasi yang dihasilkan menjadi lebih menarik. Pada hal ini Action Script dapat digunakan untuk mengontrol balance dan volume dari musik tersebut.